Alat Musik Tradisional Daerah Nusa Tenggara Timur

Deskripsi :

Di Indonesia seringkali muncul ungkapan-ungkapan yang berbunyi sebagai berikut : (1) Musik . rakyat Indonesia; (2)Musik Tradisional Indonesia dan; (3)Musik Rakyat Indonesia. Dalam ungkapan yang pertama dimaksudkan: musik instrumental dan vokal yang sudah ada di Indonesia sejak berabad-abad lampau, yang diciptakan, dipagelarkan dan dikembangkan, baik oleh seseorang maupun sekelompok orang, yang kemudian menjadi populer demi memenuhi tujuan dan fungsi tertentu. Ada berbagai bentuk dan jenis alat musik yang dimiliki suku-suku bangsa yang berdiam di daerah ini. Walaupun terdapat kemiripan atau kesamaan dalam bentuk dan cara pemakaian, namun ada juga perbedaan menyangkut nama, kelompok ethnis pencipta, dan pemakai, serta teknik pembuatannya. Ruang lingkup penulisan ini terbatas hanya pada 6 (enam) jenis alat musik tradisional khas daerah Nusa Tenggara Timur. Jenis jenis alat musik tradisional tersebut adalah : Sasando (dari pulau Rote) ; Foi Doa (dari kabupaten Ngada ) ; Suling Kayu ( dari kabupat en Belu ) ; Biola (dari kabupaten Timur Tengah Utara ) ; Gong Kayu { dari pulau Sabu ) dan Tadaka (juga dari pu lau Sabu)

Pengarang : Wilfridus Silab