السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ Kita tak bisa memastikan kapan akan Mati - Yang pasti bahwa semua akan Mati "Orang paling pandai orang yang paling ingat akan masalah kematian (Sabda Rasulullah saw.)"

Tambakberas Pohon Sawo Dan Pasukan Diponegoro

Perang diponegoro adalah perang terberat Belanda melawan bumiputra yang menguras keuangan belanda, seumpama perang ini bertahan lima tahun lagi, belanda akan gulung tikar dari jawa. Tapi perang ini berakhir tragis karena penipuan dan pengkhianatan yang membuat pasukan diponegoro kocar kacir.

Tak terkecuali para kyai harus mundur dan menyusun kekuatan di pedalaman. Para kyai membuat kesepakatan untuk berpencar dan mengamalkan ilmunya ditempat masing – masing termasuk kyai Abdus Salam di tambakberas. namun sebelum berpisah ada kesepakatan para kyai untuk memberi tanda keberadaan mereka yaitu dua pohon sawo yang berdekatan.

Sawo digunakan sebagai perlambang dari kata arab "SAWWU SUFUFAKUM atau Rapatkan Barisan”, kalau ada pesantren terdapat dua pohon sawo berdekatan berarti pasukan diponegoro.

Paska perang diponegoro, belanda makin mencengkeram dengan membuat UU agrarische wet untuk mengembalikan kas negara yang terkuras habis. Timbul-lah cuultur stelsel atau Tanam Paksa. film Max Havelaar adalah gambaran nyata dari tanam paksa di jawa, diadaptasi dari novel max havelaar karya douwes dekker.

Bung HAM

Tidak ada komentar:

Baca juga topik dibawah ini:
Lihat kamus di Beranda!
DAFTAR EMAIL KAMU UNTUK BERLANGGANAN UPDATE Ujung Pena NS